Contoh mToken BRI: Pengertian, Cara Aktivasi dan Cara Buka Blokir M Token Langsung ke konten utama

Contoh mToken BRI: Pengertian, Cara Aktivasi dan Cara Buka Blokir M Token

Contoh mToken Bri

Di tengah era perkembangan teknologi seperti sekarang ini dunia perbankan juga turut mengalami perkembangan dengan adanya layanan digital banking tidak terkecuali pada bank bri. Sekarang bank bri menyediakan layanan mtoken bri yang bisa memudahkan para nasabahnya dalam bertransaksi, karena itulah Anda perlu contoh mtoken bri seperti apa yang akan diperoleh.

Agar Anda tidak bingung lagi seperti contoh mtoken bri dan cara aktivasinya, langsung saja simak pembahasannya di bawah ini:

Apa Itu mToken BRI? 

M-Token BRI adalah sebuah keamanan tambahan yang bisa digunakan oleh nasabah BRI yang memakai layanan Internet Banking ketika melakukan transaksi perbankan. Transaksi ini bisa dapat berupa transfer uang, membayar tagihan, pembelian barang, dan lainnya.

Tidak Cuma sekedar untuk melakukan transaksi saja, ketika akan merubah password dan alamat email, m - Token juga akan diperlukan agar bisa melakukan pergantian password. Dengan begitu tentu m - Token BRI sangat menguntungkan sekali untuk para nasabah ketika melakukan transaksi perbankan.

M Token BRI itu sendiri pada dasarnya berupa nomor unik yang terdiri dari beberapa digit angka. Dengan begitu mToken akan mempunyai beberapa angka yang berbeda satu dengan lainnya ketika Anda memerlukannya untuk bertransaksi.

Untuk kegunaan dari Mtoken ini adalah untuk kode pengamanan tambahan ketika nantinya pengguna Internet Banking BRI sedang transaksi perbankan. Setelah itu kode MToken akan dikirim dari SMS ke nomor yang sudah didaftarkan di layanan Internet Banking BRI ketika melakukan aktivasi.

M Token ini juga nantinya Cuma bisa digunakan untuk satu kali transaksi saja. Hal itu menunjukkan bila keamanan transaksi Anda jadi lebih aman serta terjaga. Tidak hanya itu saja, adanya mToken juga menjadi bukti untuk memastikan kalau Anda memang adalah pengguna Internet Banking BRI.

Kode yang terdapat pada mToken ini hanya bisa dipakai untuk 12 jam ke depan, ketika Anda tidak memakai m Token BRI lebih dari waktu tersebut maka transaksi jadi akan hangus atau expired. Apabila Anda mau mendapat mToken itu kembali,  maka Anda bisa melakukan AKTIVASI kembali seperti yang sebelumnya.

Baca juga: Bank Woori Saudara: Daftar Kode dan Cara Transfernya

Cara Mendaftar M-Token dan Ketentuannya 

Untuk Anda yang ingin melakukan pendaftaran MToken, maka Anda bisa melihat tahapan pendaftaran serta ketentuan penggunaannya di bawah ini:

Cara Mendaftar M-Token BRI 

Dikutip dari situs resmi ib.bri.co.id, ada empat tahapan yang harus Anda lakukan untuk bisa melakukan pendaftaran m-Token. Antara lain: 

  • Datang ke cabang BRI terdekat. 
  • Mengisi form pendaftaran nomor handphone untuk m-Token Internet Banking BRI. Dokumen pendukung yang dibawa antara lain kartu ATM / buku tabungan dan KTP.
  • Apabila proses registrasi sudah selesai, nasabah akan mendapatkan contoh SMS mTOKEN untuk aktivasi nomor.
  • Setelah itu lakukan aktivasi m-Token di Internet Banking 

Cara aktivasi m-Token BRI

  • Login ke Internet Banking BRI, 
  • Setelah itu masuk ke menu “Layanan Nasabah”
  • Klik opsi “Aktivasi m-Token” 
  • Bisa dilihat apakah Nomor Aktivasi pada layar Internet Banking sama seperti "Nomor Aktivasi" yang Anda terima dari SMS. 
  • Masukkan Nomor Aktivasi m-Token, dan tekan opsi “Kirim”
  • Aktivasi mTOKEN selesai 

Untuk informasi, menu “Aktivasi m-Token” akan muncul apabila nasabah telah berhasil melakukan registrasi m-Token 

Ketentuan Penggunaan m-Token BRI 

Berikut adalah beberapa ketentuan ketika akan menggunakan m-Token yang perlu Anda diperhatikan, diantaranya:

  • Nasabah harus terlebih dahulu melakukan registrasi dan aktivasi m-Token 
  • Apabila ada permintaan m-Token maka sistem akan mengirim SMS yang berisi m-Token
  • Untuk setiap permintaan m-Token pada transaksi pembayaran dan pembelian, user memperoleh lima m-Token dari SMS 
  • Untuk tiap - tiap permintaan m-Token pada transaksi transfer dan RTGS, user akan memperoleh 1 m - TOKEN dari SMS 
  • Satu m-Token hanya dapat dipakai untuk sekali transaksi saja. 
  • M-Token mempunyai masa berlaku yang bisa dilihat di SMS Stok m-Token.
  • Apabila Anda melakukan permintaan m-Token, maka m-Token sebelumnya akan hangus 
  • Salah memasukkan m-Token sebanyak tiga kali akan membuat User ID jadi terblokir, apabila begitu maka nasabah harus menghubungi Call Center BRI agar dapat membuka blokir tersebut.
  • Satu nomor telepon hanya bisa digunakan pada satu User ID saja.
Baca juga: Kode Bank BWS

Contoh M-Token Bri

Contoh mToken Bri

Seperti yang sudah disebutkan diatas , Ketika melakukan aktivasi maka Anda akan mendapatkan sms berisikan nomor untuk aktivasi. Oleh karena itu contoh sms mtoken bri yang muncul dari SMS biasanya akan berisikan pesan seperti berikut: 

(RAHASIA) jangan berikan kepada pihak lain maupun pihak yang mengaku dari BRI. mToken IB BRI ID 028376188 TRX sebesar Rp 20.000 adalah 691906. Kode berlaku selama 5 menit.

IB BRI ID Stok M Token 985478, 085667, 300251, 3339061, 347577. Rahasia, kode berlaku selama 5 menit.

Anda akan transfer ke Mandiri sebesar Rp 50.000. server ID: ID 500527823. M token: 431617. Valid sampai 6 Juni 2023. Jika mencurigakan hubungi call bri 14017.

Itulah beberapa contoh kode mtoken bri yang akan Anda peroleh dari SMS. 

Penyebab M Banking BRI Terblokir dan Cara Mengatasinya

Tak sedikit nasabah yang belum memahami penyebab BRImo terblokir. Selain itu BRI mempunyai sistem keamanan yang cukup ketat. Karena itu pemblokiran bisa terjadi pada BRImo Anda karena beberapa hal, di antaranya:

  • Nasabah tidak pernah melakukan login ke aplikasi BRImo selama 45 hari sejak registrasi M Banking BRI dilakukan.
  • Nasabah melakukan kesalahan ketika memasukan User ID dan password.
  • Nasabah salah memasukkan kode hingga 3 (tiga) kali berturut - turut.
  • Nasabah tidak melakukan aktivasi m-Token selama 7 (tujuh) hari dari registrasi BRImo dilakukan.
  • Terdapat indikasi mencurigakan, seperti data dicuri orang yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, BRI melakukan pemblokiran secara langsung untuk melindungi data nasabah.

Kelima penyebab tersebut tentu dapat terjadi oleh setiap nasabah. Oleh karena itulah, pastikan BRImo Anda dipakai sesuai ketentuan yang berlaku. Kalau begitu, apabila akun BRI sudah terblokir, apa yang harus dilakukan? Berikut adalah cara yang bisa Anda lakukan.

Baca juga: Bukti Transfer M Banking BNI Asli

Cara Mengatasi M Banking BRI Terblokir

Cara mengatasi M Banking BRI terblokir bisa dilakukan dengan mudah. Anda hanya perlu menyiapkan koneksi Internet yang memadai, User ID, nomor kartu ATM, nomor handphone yang terdaftar, serta alamat email aktif.

dari sumber yang sama, berikut adalah tahapan dalam mengatasi M Banking BRi atau BRImo yang terblokir agar dapat kembali digunakan:

  • Masuk ke aplikasi BRImo.
  • Tekan ‘Login’ kemudian pilih opsi ‘Lupa Password’.
  • Sistem akan menampilkan syarat serta ketentuan tentang cara membuka blokir BRImo. Baca dan pahami terlebih dahulu sebelum menekan tombol ‘Kirim’.
  • Masukkan data nasabah macam alamat email, nomor kartu ATM, User ID, serta kode validasi.
  • Periksa apakah ada email dari BRI. tekan tautan yang dikirimkan dari email tersebut.
  • Setelah itu konfirmasi data agar dapat mereset kata sandi BRImo dan klik ‘Kirim’.
  • Selesai, M Banking BRI atau BRImo yang terblokir sudah bisa digunakan kembali.
  • Selain dengan aplikasi, cara mengatasi M Banking BRI terblokir bisa dilakukan dengan Internet Banking. Menurut informasi layanan pelanggan BRI, berikut adalah caranya:
  • Masuk ke laman Internet Banking BRI di https://ib.bri.co.id.
  • Lakukan reset password dengan klik menu ‘Lupa Password’.
  • Bila reset password telah berhasil, Anda akan mendapatkan pemberitahuan kalau pengubahan kata sandi yang dikirimkan dari email sudah berhasil.
  • Tekan tautan pada email tersebut dan buat password yang mudah diingat dengan mengkombinasikan angka dengan huruf. 
  • Contoh mtoken brimo tidak jauh berbeda seperti nomor mtoken yang disebutkan sebelumnya.
  • Selesai.

Itulah pembahasan mengenai contoh mtoken bri, apa itu mtoken bri, cara aktivasi serta cara membuka kembali akun yang terblokir, semoga bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Offline Mandiri Jam Berapa? Cek Waktunya Disini Terbaru

Jika Anda sedang mencari informasi terkait jadwal offline mandiri jam berapa? Maka Anda telah berkunjung ke artikel yang tepat. Sebab di dalam artikel ini penulis akan membahas secara lengkap terkait jadwal offline mandiri sekaligus jadwal onlinenya juga. Nah, namun sebelum memasuki pembahasan utama, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dari jadwal offline mandiri. Jadi Jadwal offline mandiri adalah jadwal dimana seluruh nasabah Bank Mandiri tidak dapat melakukan transaksi, baik melalui mesin ATM, internet banking, ataupun mobile banking sekali pun. Jadi semua transaksi akan tertunda, dan baru akan diproses, saat Bank Mandiri sudah kembali online. Tujuan diberlakukan sistem offline ini adalah untuk melakukan pembukuan transaksi. Jadi bagi Anda seluruh nasabah Bank Mandiri tidak perlu khawatir akan adanya jadwal offline ini, karena jadwal offline tersebut hanya berlaku pada jam-jam tertentu saja. Sehingga jika jadwal tersebut sudah terlewatkan, maka transaksi dapat dil...

Jadwal Offline BCA Terbaru 2024, Internet Banking dan Layanan Kantor!

Dari sekian banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan bank seperti internet maupun Mobile Banking di tanah air ini, rata-rata banyak yang belum tahu jadwal offline dari bank yang mereka gunakan. Padahal penting sekali untuk mengetahui jadwal offline bank yang digunakan, agar tidak terjadinya penundaan saat bertransaksi, termasuk mengetahui jadwal offline BCA. Karena jika sudah terjadi penundaan maka otomatis akan cukup memakan waktu untuk mengurusnya, apalagi jika kita sedang terburu-buru untuk bertransaksi, pasti kesal jika terjadi penundaan. Nah, oleh sebab itu untuk menghindari terjadinya hal tersebut sebaiknya Anda wajib mengetahui jadwal offline dari bank yang Anda gunakan, apalagi jika Anda nasabah dari Bank BCA tentunya wajib tahu jadwal offlinenya. Berikut ini penulis akan paparkan secara lengkap mengenai jadwal offline BCA, namun sebelum mengetahui jadwal offline dari Bank BCA, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu pengertian jadwal offline. Jadwal offline adalah wakt...

Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? Simak Ketentuannya

Anda Pengguna BRI? Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 ribu apa bisa diambil? Hal tersebut seringkali jadi pertanyaan nasabah BRI. Tak jarang, nasabah ingin mengambil uang dari ATM hingga nominal sekecil mungkin atau batas minimal. Namun, sisa saldo yang kecil kemungkinan tidak bisa ditarik mengingat tidak ada mesin ATM yang menyediakan hingga pecahan uang dibawah 50 ribu rupiah. Selain itu, bukan hanya BRI, tetapi semua bank punya kebijakan terkait aturan dalam pembuatan rekening.  Sejak rekening dibuka, nasabah telah menyepakati beberapa hal, seperti jumlah setoran awal, biaya administrasi per bulan, limit transaksi, termasuk saldo minimal yang tersimpan. Oleh karena itu, pada nominal tertentu, uang bisa diambil dan tidak bisa diambil, berikut penjelasan lengkapnya.  Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? ATM BRI memiliki beberapa jenis, yaitu BRI Simpedes, BritAma, BritAma X, BritAma Bisnis. BRI Junio, BRI Simpel, TabunganKu, dan Simpedes TKI. Masing-masing ti...