Bunga Deposito BRI 100 Juta, Cara Menghitung dan Keuntungannya Langsung ke konten utama

Bunga Deposito BRI 100 Juta, Cara Menghitung dan Keuntungannya

Bunga Deposito BRI 100 Juta

Deposito seakan menjadi salah satu kebutuhan masyarakat saat ini yang ingin berinvestasi minim risiko. Diantara deretan bank yang menawarkan produk ini, salah satunya adalah BRI. Kira-kira berapa bunga deposito BRI 100 juta?

Deposito kian populer karena menyediakan stabilitas dan keuntungan yang relatif aman dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya. Jika Anda berniat untuk membuka deposito di BRI dengan nominal 100 juta, perhatikan dulu bunga dan cara menghitungnya berikut.

Bagaimana Cara Menghitung Bunga Deposito BRI 100 Juta?

Sebagaimana bank pada umumnya, BRI juga menawarkan bunga deposito yang berbeda. Tentu ini tergantung besarnya dana serta jangka waktu penyimpanan.

BRI sendiri menyediakan tiga deposito, yaitu deposito on call, valuta asing, dan juga deposito rupiah. Lalu untuk bunga deposito sebesar 100 juta tergantung tenor waktu yang akan Anda pilih. Ada enam jangka waktu yang disediakan oleh BRI, yaitu 1, 3, 6, 8, 12, 18, 24, dan 36 bulan.

Lalu, berapa persen keuntungan deposito BRI? Berikut adalah pembahasannya:

  • Deposito 1 bulan: suku bunga 3,5%.
  • Deposito 3 bulan: suku bunga %.
  • Deposito 6 bulan: suku bunga %.
  • Deposito 12 bulan: suku bunga %.
  • Deposito 24 bulan: suku bunga %.
  • Deposito 36 bulan: suku bunga %.

Berikut ini cara menghitung bunga deposito 100 juta di BRI berdasarkan tenor waktunya:

1. Jangka waktu 1 bulan

Apabila Anda mendepositokan uang sebesar Rp100 juta di BRI dengan tenor 1 bulan, maka bunga yang diperoleh adalah 3,5%. Keuntungan yang akan Anda peroleh dalam waktu satu bulan tersebut berarti Rp230.136,99. Bunga tersebut ditambahkan saldo awal menjadi Rp100.230.136.99.

2. Jangka waktu 2 bulan

Apabila Anda mendepositokan uang sebesar Rp100 juta di BRI dengan tenor 3 bulan, maka bunga yang diperoleh adalah 3,5% dalam jangka waktu tersebut. Ini berarti keuntungannya dalam waktu tiga bulan adalah Rp690.410,96. Sehingga saldo akhir yang bisa Anda peroleh adalah sebesar Rp100.690.410,96.

3. Jangka waktu 6 bulan

Apabila Anda mendepositokan uang sebesar Rp100 juta di waktu 6 bulan, maka juga tinggal menghitungnya dengan bunga sebesar 3,5%. Ini berarti keuntungannya adalah Rp1.380.821,92 yang menjadikan saldo akhir yang dapat Anda tarik sebesar Rp101.380.821,92.

4. Jangka waktu 12 bulan

Selanjutnya adalah tenor 12 bulan atau satu tahun. Dengan mendepositokan uang sebesar Rp100 juta dengan tenor 12 bulan dan bunga 3,5%, maka keuntungannya adalah sebesar Rp2.761.643,84. Ini berarti saldo akhir yang akan diperoleh nasabah adalah Rp102.761.643,84.

5. Jangka waktu 24 bulan

Lalu untuk jangka waktu 24 bulan dengan deposito Rp100 juta, bunganya juga 3,5% sehingga keuntungan yang dapat Anda peroleh adalah Rp5.523.287,67. Ini berarti saldo akhir yang bisa Anda peroleh adalah sebesar Rp105.523.287,67.

6. Jangka waktu 36 bulan

Terakhir adalah tenor 36 bulan atau 3 tahun. Apabila Anda mendepositokan Rp100 juta dalam waktu tiga tahun dengan bunga 3,5% maka keuntungannya adalah Rp8.284.931,51. Kemudian, saldo akhir yang bisa Anda peroleh adalah Rp108.284.931,51.

Apa Saja Syarat Deposito BRI?

Setelah mengetahui bunga deposito BRI 100 juta dan sebelum memutuskan untuk membuka deposito di bank BRI, penting untuk memahami syarat-syarat yang diperlukan. yarat-syarat ini melibatkan berbagai hal, mulai dari minimal jumlah deposito, periode penempatan dana, hingga dokumen-dokumen yang harus disiapkan. Berikut adalah syarat-syaratnya:

  • Wajib memiliki rekening giro atau tabungan BRI.
  • Nasabah bisa membuka deposito di kantor cabang dengan setoran minimal Rp10 juta. Lalu jika ingin membuka deposito online, setoran awalnya boleh Rp5 juta dan maksimal adalah Rp100 juta.
  • Membawa identitas yaitu KTP, SIM, NPWP, atau paspor.
  • Menyiapkan biaya untuk meterai.

Apa Saja Keuntungan Deposito BRI?

Sebagai salah satu alternatif investasi yang cukup aman, membuka deposito di BRI akan memberikan beberapa keuntungan. Diantaranya adalah sebagai berikut:

  • Memiliki suka bunga yang kompetitif.
  • Nasabah bisa memilih untuk menyetor bunga deposito ke rekening tabungan atau giro, atau ditambahkan ke saldo deposito.
  • Nasabah dapat memperpanjang tenor deposito tersebut dengan otomatis.
  • Nasabah juga bisa mencairkan sebagian dari nilai deposito.
  • Membuka deposito rupiah di BRI gratis, tidak ada biaya administrasi.
  • Tenornya ada 6 sehingga bisa memilih sesuai kebutuhan.

Cara Membuka Tabungan Deposito BRI

Cara Membuka Tabungan Deposito BRI

Sebagaimana yang telah dibahas sebelumnya, bahwa nasabah bisa menggunakan dua cara untuk membuka deposito BRI. Cara yang pertama adalah datang langsung ke kantor cabang, sedangkan cara kedua adalah membuka deposito secara online.

1. Buka Deposito di Kantor Cabang

  • Beberapa tahapan membuka deposito di kantor cabang adalah sebagai berikut:
  • Datang ke kantor cabang yang paling dekat, jangan diwakilkan oleh siapapun.
  • Jangan hanya membawa uang untuk deposito saja, tapi persiapkan juga identitas diri berupa KTP, SIM, atau paspor. Tujuannya adalah meyakinkan pihak bank bahwa Anda memang berniat membuka deposito, bukan untuk menipu.
  • Bawa juga NPWP jika ingin bergabung dalam program deposito BRI. Dengan NPWP, maka dana yang Anda peroleh bisa terlihat jelas yang mana yang harus dikenai pajak.
  • Anda juga harus mempunyai tabungan bank BRI untuk nanti jika ingin mengalihkan dana.
  • Isi formulir permohonan untuk membuka deposito agar semua prosesnya bisa berjalan dengan baik.
  • Menunggu proses pendaftaran.
  • Selanjutnya adalah menyiapkan dana minimal Rp10 juta. 
  • Lalu pilih jenis deposito Bank BRI yang Anda inginkan dan butuhkan. Anda bisa memilih mata uang rupiah maupun asing.

2. Buka Deposito Online

Di sisi lain, jika Anda ingin membuka tabungan deposito secara online, maka langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Buka internet banking BRI atau langsung klik tautan https://ib.bri.co.id.
  • Setelah aplikasi terbuka, selanjutnya klik menu "Layanan", kemudian pilih sub menu "Pembukaan Deposito".
  • Kemudian klik untuk menyetujui syarat dan ketentuan untuk pembukaan deposito.
  • Anda bisa memilih rekening sumber, lalu masukkan berapa nominal pokok deposito. Pilih tenor atau jangka waktu yang Anda inginkan, serta tipe perpanjangan yang Anda butuhkan.
  • Memasukkan kembali password serta kode MToken.
  • Pembuatan rekening deposito sudah selesai. Setelah itu, klik menu "Status Deposito" untuk bisa melihat status dari pembuatan rekening deposito.

Jika ingin mencairkan deposito, Anda bisa datang ke kantor cabang terdekat dengan membawa sejumlah dokumen yaitu KTP, buku tabungan, ATM, dan juga bilyet deposito. 

Sebaiknya memang mencairkan deposito di kantor BRI tempat Anda membuka deposito tersebut sambil membawa beberapa dokumen tersebut. 

Lalu jika Anda membuka deposito lewat internet banking, maka Anda bisa menunggu dana tersebut masuk ke rekening apabila sudah waktunya jatuh tempo. Ini berlaku jika memang Anda tidak ingin melakukan perpanjangan otomatis.

Jadi, setelah mengetahui bunga deposito BRI 100 juta dan sejumlah persyaratannya, apakah Anda berniat untuk membuka deposito? Pastikan mempertimbangkan segala hal dengan baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Offline Mandiri Jam Berapa? Cek Waktunya Disini Terbaru

Jika Anda sedang mencari informasi terkait jadwal offline mandiri jam berapa? Maka Anda telah berkunjung ke artikel yang tepat. Sebab di dalam artikel ini penulis akan membahas secara lengkap terkait jadwal offline mandiri sekaligus jadwal onlinenya juga. Nah, namun sebelum memasuki pembahasan utama, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dari jadwal offline mandiri. Jadi Jadwal offline mandiri adalah jadwal dimana seluruh nasabah Bank Mandiri tidak dapat melakukan transaksi, baik melalui mesin ATM, internet banking, ataupun mobile banking sekali pun. Jadi semua transaksi akan tertunda, dan baru akan diproses, saat Bank Mandiri sudah kembali online. Tujuan diberlakukan sistem offline ini adalah untuk melakukan pembukuan transaksi. Jadi bagi Anda seluruh nasabah Bank Mandiri tidak perlu khawatir akan adanya jadwal offline ini, karena jadwal offline tersebut hanya berlaku pada jam-jam tertentu saja. Sehingga jika jadwal tersebut sudah terlewatkan, maka transaksi dapat dil...

Jadwal Offline BCA Terbaru 2024, Internet Banking dan Layanan Kantor!

Dari sekian banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan bank seperti internet maupun Mobile Banking di tanah air ini, rata-rata banyak yang belum tahu jadwal offline dari bank yang mereka gunakan. Padahal penting sekali untuk mengetahui jadwal offline bank yang digunakan, agar tidak terjadinya penundaan saat bertransaksi, termasuk mengetahui jadwal offline BCA. Karena jika sudah terjadi penundaan maka otomatis akan cukup memakan waktu untuk mengurusnya, apalagi jika kita sedang terburu-buru untuk bertransaksi, pasti kesal jika terjadi penundaan. Nah, oleh sebab itu untuk menghindari terjadinya hal tersebut sebaiknya Anda wajib mengetahui jadwal offline dari bank yang Anda gunakan, apalagi jika Anda nasabah dari Bank BCA tentunya wajib tahu jadwal offlinenya. Berikut ini penulis akan paparkan secara lengkap mengenai jadwal offline BCA, namun sebelum mengetahui jadwal offline dari Bank BCA, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu pengertian jadwal offline. Jadwal offline adalah wakt...

Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? Simak Ketentuannya

Anda Pengguna BRI? Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 ribu apa bisa diambil? Hal tersebut seringkali jadi pertanyaan nasabah BRI. Tak jarang, nasabah ingin mengambil uang dari ATM hingga nominal sekecil mungkin atau batas minimal. Namun, sisa saldo yang kecil kemungkinan tidak bisa ditarik mengingat tidak ada mesin ATM yang menyediakan hingga pecahan uang dibawah 50 ribu rupiah. Selain itu, bukan hanya BRI, tetapi semua bank punya kebijakan terkait aturan dalam pembuatan rekening.  Sejak rekening dibuka, nasabah telah menyepakati beberapa hal, seperti jumlah setoran awal, biaya administrasi per bulan, limit transaksi, termasuk saldo minimal yang tersimpan. Oleh karena itu, pada nominal tertentu, uang bisa diambil dan tidak bisa diambil, berikut penjelasan lengkapnya.  Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? ATM BRI memiliki beberapa jenis, yaitu BRI Simpedes, BritAma, BritAma X, BritAma Bisnis. BRI Junio, BRI Simpel, TabunganKu, dan Simpedes TKI. Masing-masing ti...