Pinjaman Bank BJB Syariah untuk Karyawan: Syarat dan Cara Pengajuan Langsung ke konten utama

Pinjaman Bank BJB Syariah untuk Karyawan: Syarat dan Cara Pengajuan

Pinjaman Bank BJB Syariah

Pinjaman Syariah belakangan ini tengah menjadi primadona karena menawarkan berbagai keuntungan. Salah satunya adalah pinjaman Bank BJB Syariah untuk karyawan. Limit pinjaman yang ditawarkan besar, serta tenornya cukup lama.

Tentu ini tidak akan membebani nasabah, apalagi syarat pengajuannya mudah. Prosesnya juga tidak akan lama, sehingga nasabah bisa mendapatkan dana pinjaman sesegera mungkin. Berikut informasi selanjutnya.

Syarat Pengajuan Pinjaman Bank BJB Syariah

Pamor bank syariah kini tidak kalah dengan bank konvensional. Ini karena kelengkapan produknya dan syarat pengajuannya lebih sederhana. Salah satu program dari Bank BJB Syariah adalah pinjaman untuk karyawan.

Bila hendak mengajukan pinjaman ini, nasabah harus memenuhi sejumlah persyaratan, seperti:

  • Pertama, berstatus sebagai warga negara Indonesia dan menunjukkan identitas KTP.
  • Merupakan seorang karyawan yang bertujuan untuk meminjam uang di Bank BJB Syariah dan berusia paling kecil 21 tahun.
  • Mempunyai penghasilan tetap dan bekerja di suatu perusahaan minimal selama 2 tahun.
  • Membawa bukti surat keterangan karyawan tetap, supaya tidak membutuhkan agunan untuk melakukan pinjaman.
Baca juga: Bank BJB Adalah: Pengertian, Produk, Kelebihan dan Cara Mendaftarnya

Cara Mengajukan Pinjaman Bank BJB Syariah untuk Karyawan

Bukan hanya persyaratannya saja yang mudah, cara mengajukan pinjaman di Bank BJB Syariah juga sangat sederhana. Prosesnya tidak memakan waktu lama, nasabah bisa datang langsung ke kantor cabang terdekat. Ikuti langkah-langkahnya berikut ini.

  • Pertama, cari cabang kantor Bank BJB Syariah paling dekat dengan lokasi Anda, pastikan membawa persyaratan yang lengkap.
  • Sampaikan kepada satpam tujuan datang ke kantor tersebut, lalu ambil nomor antrian.
  • Bila nomor antrian sudah dipanggil, temui CS dan sampaikan tujuan secara langsung.
  • CS akan meminta beberapa dokumen yang sudah dibawa, kemudian meminta nasabah untuk mengisi formulir pengajuan.
  • Setelah mengisi formulir, CS akan melakukan pengecekan data dan verifikasi dokumen.
  • Bila dalam prosesnya berhasil, nantinya nasabah akan dihubungi secara langsung oleh Bank BJB Syariah.

Layanan Pinjaman Bank BJB Syariah untuk Karyawan

Bank BJB Syariah menyediakan dua layanan pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan karyawan. Berikut penjelasan terkait layanan pinjaman dari bank ini.

1. Pembiayaan Multi Jasa

Pertama, ada pinjaman untuk pembiayaan multijasa. Ini meliputi fasilitas haji, umroh, layanan kesehatan, pendidikan, dan lain sebagainya.

  • Untuk aktivitas haji, nasabah bisa memilih jangka waktu mulai dari 6 bulan hingga 36 bulan. Biayanya sendiri mulai dari Rp10.000.000.
  • Selanjutnya, untuk pembiayaan umroh jangka waktunya mulai dari 6 bulan hingga 36 bulan dengan biaya Rp5.000.000.
  • Layanan kesehatan memiliki tenor mulai dari 6 bulan hingga 60 bulan dengan pembiayaan paling sedikit Rp5.000.000.
  • Biaya pendidikan dengan tenor 6 bulan hingga 60 bulan, dengan biaya paling sedikit Rp5.000.000.
  • Untuk pelayanan wisata, jangka waktu pengembaliannya mulai dari 6 bulan hingga 36 bulan dengan pembiayaan minimal Rp5.000.000.

2. Pembiayaan Multi Guna

Selanjutnya, ada layanan pembiayaan multiguna. Pembiayaan ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan nasabah. Jangka waktu pengembaliannya mulai dari 6 bulan hingga 60 bulan. Berikut informasi selengkapnya.

  • Pembiayaan mulai harga Rp5.000.000 sampai Rp10.000.000 tenornya 12 bulan
  • Rp10.000.000 sampai Rp20.000.000 tenornya 24 bulan
  • Rp21.000.000 hingga Rp30.000.000 tenornya 36 bulan
  • Pada pembiayaan Rp31.000.000 sampai Rp50.000.000, jangka waktu pengembaliannya adalah 48 bulan.
  • Untuk pinjaman Rp51.000.000 - Rp200.000.000, durasi pengembalian uangnya adalah 60 bulan

Keunggulan Bank BJB Syariah

Setiap bank tentu saja memiliki kelebihan tersendiri yang membuatnya unik. Bagi nasabahnya, meminjam uang dari Bank BJB Syariah memiliki keunggulan. Selain proses pinjaman Bank BJB Syariah untuk karyawan yang mudah, apa saja keunggulannya?

1. Terhindar dari Riba

Keunggulan yang pertama adalah terhindar dari riba. Riba sendiri merupakan pertambahan nilai dari pemberi pinjaman kepada nilai yang dipinjamkan. Biasanya, masyarakat menyebut riba sebagai bunga.

Meminjam dana dari Bank BJB Syariah mampu membantu nasabah terhindar dari riba. Dalam hukum Islam sendiri, riba adalah haram. Bank syariah tidak menerapkan sistem bunga, sehingga Anda bisa bertransaksi sesuai syariat Islam.

2. Sistem Lebih Transparan

Keunggulan selanjutnya adalah sistem bank syariah terbilang lebih transparan. Bank BJB Syariah menerapkan sistem membagi hasil keuntungan atau profit bank sesuai anjuran Islam. Jadi, nasabah akan mendapat keuntungan dari pendapatan yang diterima bank.

Ini membuat segala sistemnya menjadi transparan. Mulai dari informasi terkait limit pinjaman sampai tenor pengembalian, semuanya akan dijelaskan secara rinci oleh petugas. Jangan ragu untuk bertanya agar proses kredit bisa berlangsung sesuai aturan Islam.

Baca juga: Biaya Administrasi Bank BJB

3. Ada Pengawasan Lembaga Terkait

Melakukan kredit di bank syariah tentunya jauh lebih aman. Pinjaman bersifat legal, karena sudah berada di bawah pengawasan lembaga penjamin simpanan. Jadi, nasabah tidak perlu merasa takut akan depkolektor yang menagih uang secara semena-mena.

Pengawasan perbankan syariah juga terbilang lebih ketat, karena menerapkan dua sistem. Ada pengawasan dari sisi keuangan maupun dari sisi Syariah. Untuk aktivitas keuangan sendiri diawasi secara langsung oleh OJK, sedangkan kegiatan Syariah berada di bawah pengawasan DPS.

4. Produk Lengkap

Terakhir, Bank BJB Syariah mulai melengkapi produk-produknya. Dahulu, bank ini memang hanya bank daerah yang memiliki produk terbatas. Namun, seiring berjalannya waktu, Bank BJB Syariah berusaha menjawab kebutuhan nasabah dengan menghadirkan aneka produk unggulan.

Salah satunya adalah produk pinjaman untuk karyawan. Limit pinjamannya cukup besar, sehingga bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan. Selain itu, tenornya juga cukup lama dan bisa Anda pilih berdasarkan kemampuan finansial.

Pinjaman Bank BJB Syariah untuk karyawan menawarkan banyak keunggulan. Proses pengajuan yang mudah dan syaratnya sederhana, membuat nasabah menyukai layanan pinjaman ini. Segera lakukan peminjaman di cabang Bank BJB Syariah terdekat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Offline Mandiri Jam Berapa? Cek Waktunya Disini Terbaru

Jika Anda sedang mencari informasi terkait jadwal offline mandiri jam berapa? Maka Anda telah berkunjung ke artikel yang tepat. Sebab di dalam artikel ini penulis akan membahas secara lengkap terkait jadwal offline mandiri sekaligus jadwal onlinenya juga. Nah, namun sebelum memasuki pembahasan utama, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dari jadwal offline mandiri. Jadi Jadwal offline mandiri adalah jadwal dimana seluruh nasabah Bank Mandiri tidak dapat melakukan transaksi, baik melalui mesin ATM, internet banking, ataupun mobile banking sekali pun. Jadi semua transaksi akan tertunda, dan baru akan diproses, saat Bank Mandiri sudah kembali online. Tujuan diberlakukan sistem offline ini adalah untuk melakukan pembukuan transaksi. Jadi bagi Anda seluruh nasabah Bank Mandiri tidak perlu khawatir akan adanya jadwal offline ini, karena jadwal offline tersebut hanya berlaku pada jam-jam tertentu saja. Sehingga jika jadwal tersebut sudah terlewatkan, maka transaksi dapat dil...

Jadwal Offline BCA Terbaru 2024, Internet Banking dan Layanan Kantor!

Dari sekian banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan bank seperti internet maupun Mobile Banking di tanah air ini, rata-rata banyak yang belum tahu jadwal offline dari bank yang mereka gunakan. Padahal penting sekali untuk mengetahui jadwal offline bank yang digunakan, agar tidak terjadinya penundaan saat bertransaksi, termasuk mengetahui jadwal offline BCA. Karena jika sudah terjadi penundaan maka otomatis akan cukup memakan waktu untuk mengurusnya, apalagi jika kita sedang terburu-buru untuk bertransaksi, pasti kesal jika terjadi penundaan. Nah, oleh sebab itu untuk menghindari terjadinya hal tersebut sebaiknya Anda wajib mengetahui jadwal offline dari bank yang Anda gunakan, apalagi jika Anda nasabah dari Bank BCA tentunya wajib tahu jadwal offlinenya. Berikut ini penulis akan paparkan secara lengkap mengenai jadwal offline BCA, namun sebelum mengetahui jadwal offline dari Bank BCA, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu pengertian jadwal offline. Jadwal offline adalah wakt...

Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? Simak Ketentuannya

Anda Pengguna BRI? Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 ribu apa bisa diambil? Hal tersebut seringkali jadi pertanyaan nasabah BRI. Tak jarang, nasabah ingin mengambil uang dari ATM hingga nominal sekecil mungkin atau batas minimal. Namun, sisa saldo yang kecil kemungkinan tidak bisa ditarik mengingat tidak ada mesin ATM yang menyediakan hingga pecahan uang dibawah 50 ribu rupiah. Selain itu, bukan hanya BRI, tetapi semua bank punya kebijakan terkait aturan dalam pembuatan rekening.  Sejak rekening dibuka, nasabah telah menyepakati beberapa hal, seperti jumlah setoran awal, biaya administrasi per bulan, limit transaksi, termasuk saldo minimal yang tersimpan. Oleh karena itu, pada nominal tertentu, uang bisa diambil dan tidak bisa diambil, berikut penjelasan lengkapnya.  Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? ATM BRI memiliki beberapa jenis, yaitu BRI Simpedes, BritAma, BritAma X, BritAma Bisnis. BRI Junio, BRI Simpel, TabunganKu, dan Simpedes TKI. Masing-masing ti...