3 Cara Reprint EDC BCA Untuk Transaksi Baru dan Lama! Langsung ke konten utama

3 Cara Reprint EDC BCA Untuk Transaksi Baru dan Lama!

Cara Reprint EDC BCA

Cara reprint EDC BCA penting untuk diketahui para pengusaha. Alat ini menjadi penunjang transaksi operasional agar berjalan dengan lancar. Di Indonesia sendiri, penggunaan mesin EDC cukup sering dalam aneka transaksi keuangan. Namun, tak jarang dalam penggunaannya, Anda menemukan kendala. Simak informasi lainnya di sini!

Mengenal EDC BCA

Layanan perbankan kini sudah semakin maju mengikuti perkembangan teknologi. Apalagi, untuk bank swasta ternama seperti BCA. Memudahkan nasabahnya dalam berbagai transaksi digital, BCA mengeluarkan mesin EDC.

EDC merupakan electronic data capture. Sesuai namanya, mesin ini berfungsi untuk menangkap aneka pembayaran dari konsumen melalui kartu BCA, baik secara debit maupun kredit.

Komponen penting dalam EDC adalah Graphical User Interface. Komponen ini akan melakukan input data, pemeriksaan, serta penyusunan laporan secara otomatis. Maka dari itu, pelanggan juga bisa mendapatkan kemudahan selama transaksi berlangsung.

Manfaat EDC BCA

Mesin EDC BCA

Sebelum mengetahui cara reprint EDC BCA, ada baiknya ketahui terlebih dahulu apa saja manfaat mesin ini. Kehadiran EDC BCA tentu saja akan memudahkan para pengguna dalam melakukan transaksi non tunai. Selain itu, manfaatnya cukup beragam, seperti:

1. Menghemat Biaya

Mesin EDC bisa membantu meminimalisir pengeluaran perusahaan. Dengan adanya mesin ini, pencatatan penjualan dapat dilakukan secara otomatis. Tentu ini akan mengurangi biaya pencatatan penjualan konvensional yang harus membeli kertas.

Penggunaan mesin ini dapat menghilangkan biaya ruang penyimpanan, catatan kertas, dan manajemen peralatan lainnya. Bukan hanya menghemat biaya, pemanfaatan waktu juga akan menjadi lebih efisien.

2. Meningkatkan Produktivitas

Selanjutnya, mesin EDC bisa membantu meningkatkan produktivitas karyawan. Ini akan sangat membantu bila toko atau usaha Anda tengah ramai. Keberadaan mesin EDC dapat membuat transaksi lebih cepat.

3. Lebih Akurat

Perhitungan mesin EDC tentu saja lebih akurat daripada pencatatan secara manual. Pasalnya, mesin EDC menggunakan bantuan sistem AI dengan teknologi canggih. Sementara, pencatatan manual melibatkan manusia yang mungkin kurang teliti atau mengalami human error.

4. Keamanan Data Terjamin

Seluruh data penjualan atau transaksi lainnya akan terekam di mesin EDC. Tentu ini membuat keamanan data lebih terjamin. Segala informasi disimpan dalam bentuk digital, sehingga kemungkinan data hilangnya kecil.

5. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Manfaat yang terakhir adalah bisa meningkatkan kepuasan pelanggan. Di era modern seperti sekarang, kebanyakan masyarakat melakukan transaksi non tunai atau cashless. Maka dari itu, biasanya masyarakat akan mendatangi toko-toko yang menyediakan alat pembayaran elektronik.

Kemudahan dari mesin EDC membuat pelanggan merasa nyaman ketika melakukan pembayaran. Mesin EDC yang praktis juga bisa membuat pelanggan melakukan pembelian berulang dan meningkatkan loyalitas.

Baca juga: Gaji Magang Bakti BCA Terbaru

Cara Menggunakan EDC BCA

Penggunaan mesin EDC terbilang mudah, termasuk cara reprint EDC BCA. Pelanggan bisa memasukkan kartu, baik debit ataupun kredit ke EDC. Kemudian, masukkan PIN dan lakukan transaksi.

Agar tidak bingung, Anda bisa melihat cara pemakaiannya pada poin-poin ini.

  • Berikan kartu debit atau kredit Anda kepada pegawai di kasir
  • Kemudian, pegawai akan menggesekkan kartu Anda menggunakan magnetic stripe. Bisa juga memasukkan kartu bila sudah ada chip di mesin EDC
  • Lalu, pegawai akan menginput nominal harga belanjaan di mesin EDC
  • Masukkan PIN ATM untuk mengkonfirmasi transaksi
  • Bila PIN sudah benar, struk akan keluar dengan sendirinya sebagai bukti transaksi yang nyata.

Cara Reprint EDC BCA

Penggunaan EDC BCA memang sangat mudah. Ini membuatnya begitu disukai pelaku usaha, apalagi untuk pengusaha skala menengah dan besar. Cara reprint mesin EDC BCA juga mudah, yakni:

1. Cara Reprint Transaksi Baru

Bila ada transaksi baru, Anda dapat mencetak ulang struknya dengan sangat mudah. Prosesnya juga tidak memakan banyak waktu. Berikut langkah-langkahnya.

  • Pertama, tekan Navigasi Arah Bawah.
  • Lalu, klik simbol F atau Function.
  • Tampilan akan menunjukkan kolom nomor yang harus diisi. Anda bisa mengisinya dengan angka 73.
  • Mesin EDC akan kembali mengeluarkan struk transaksi terbaru.

2. Cara Reprint Transaksi Lama

Cara Reprint EDC BCA

Bukan hal yang mustahil untuk mencetak kembali struk transaksi yang sudah lama atau sudah terlewat tanggal. Anda bisa reprint transaksi dari hari lalu kemarin agar tidak lupa dan terkadang untuk kebutuhan arsip. Bagaimana cara reprint EDC BCA untuk transaksi lama?

  • Pertama, klik tombol warna hijau di mesin EDC
  • Lalu, tekan Navigasi, bisa ke arah atas maupun ke arah bawah agar tampil menu Batch
  • Bila sudah menemukan menu tersebut, langsung saja tekan Ok
  • Lanjutkan dengan menekan tombol Review, lalu Ok lagi
  • Anda bisa memilih transaksi yang ingin dicetak kembali struknya. Bila sudah menemukannya, langsung saja tekan tombol Print
  • Mesin EDC BCA akan melakukan pencetakan kembali terhadap transaksi yang sudah lama tersebut

3. Menggunakan Trace Number

Cara yang terakhir adalah dengan memakai trace number. Nomor ini adalah nomor transaksi yang bisa Anda lacak. Proses pencetakan struk menggunakan cara ini lebih cepat karena Anda sudah memiliki referensi nomornya.

Penasaran bagaimana cara mencetak kembali struk menggunakan trace number adalah:

  • Pertama, klik tombol hijau di mesin. Jangan menekan terlalu keras atau terlalu pelan agar mesin tidak rusak
  • Selanjutnya, gunakan tombol navigasi dan arahkan kemanapun agar tampak menu Batch
  • Akan ada fitur Find, lalu langsung saja masukan trace number transaksi yang Anda inginkan
  • Bila nomor sudah terinput, langsung saja pilih Print
  • Kertas struk akan kembali keluar dari mesin EDC

Penyebab EDC BCA Tidak Mengeluarkan Struk

Setelah proses transaksi selesai, EDC BCA umumnya akan mengeluarkan struk. Ini menjadi bukti bahwa transaksi sudah berhasil. Namun, ada kalanya mesin tidak mengeluarkan struk. Bahkan, cara reprint EDC BCA pun tidak berhasil. Ada banyak hal yang bisa menjadi penyebabnya. Apa saja? 

1. Baterai Mesin EDC Habis

Alasan pertama yang mungkin menjadi penyebab mesin EDC tidak mengeluarkan struk adalah karena baterai mesin habis. Mesin EDC merupakan perangkat elektronik yang membutuhkan sambungan baterai agar dapat menyala.

Untuk permasalahan ini, Anda bisa mengecasnya. Namun, ada beberapa mesin yang mengharuskan Anda untuk mengganti baterainya.

2. Kertas dalam Mesin Habis

Bila memang mesin tidak mengeluarkan struk, jangan buru-buru menyalahkan mesinnya. Bisa saja penyebabnya karena kertas di dalam mesin sudah habis.

Mesin EDC BCA menggunakan kertas thermal dengan variasi ukuran tergantung kebutuhan. Namun, biasanya menggunakan ukuran 57 x 30 mm.

Cara mengeceknya juga mudah, Anda bisa langsung membuka bagian depan mesin EDC BCA. Lalu, masukkan kertas dan tutup kembali. Setelah itu, lakukan transaksi dan mesin akan mencetak struk secara otomatis. 

3. Tidak Ada Sinyal

Mesin EDC BCA hanya dapat bekerja bila ada sinyal dan jaringan internet. Tanpa adanya sinyal, mesin ini tidak akan berfungsi dengan baik.

Bila memang mesin tidak ada sinyal, Anda bisa refresh sinyal menggunakan kode function. Kemudian, bisa juga dengan melakukan restart pada mesin EDC. 

Anda juga bisa mengganti SIM Card atau melakukan registrasi jaringan. Jangan dulu panik bila mesin kehilangan sinyal. Usahakan untuk memperbaikinya secara perlahan.

Informasi terkait cara reprint EDC BCA ternyata cukup mudah untuk ditemukan. Manfaat mesin EDC BCA juga beragam dan tentunya akan sangat menguntungkan pelaku usaha. Segera beralih ke mesin canggih ini untuk merasakan pengalaman transaksi yang lebih profesional dan modern.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Offline Mandiri Jam Berapa? Cek Waktunya Disini Terbaru

Jika Anda sedang mencari informasi terkait jadwal offline mandiri jam berapa? Maka Anda telah berkunjung ke artikel yang tepat. Sebab di dalam artikel ini penulis akan membahas secara lengkap terkait jadwal offline mandiri sekaligus jadwal onlinenya juga. Nah, namun sebelum memasuki pembahasan utama, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dari jadwal offline mandiri. Jadi Jadwal offline mandiri adalah jadwal dimana seluruh nasabah Bank Mandiri tidak dapat melakukan transaksi, baik melalui mesin ATM, internet banking, ataupun mobile banking sekali pun. Jadi semua transaksi akan tertunda, dan baru akan diproses, saat Bank Mandiri sudah kembali online. Tujuan diberlakukan sistem offline ini adalah untuk melakukan pembukuan transaksi. Jadi bagi Anda seluruh nasabah Bank Mandiri tidak perlu khawatir akan adanya jadwal offline ini, karena jadwal offline tersebut hanya berlaku pada jam-jam tertentu saja. Sehingga jika jadwal tersebut sudah terlewatkan, maka transaksi dapat dil...

Jadwal Offline BCA Terbaru 2024, Internet Banking dan Layanan Kantor!

Dari sekian banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan bank seperti internet maupun Mobile Banking di tanah air ini, rata-rata banyak yang belum tahu jadwal offline dari bank yang mereka gunakan. Padahal penting sekali untuk mengetahui jadwal offline bank yang digunakan, agar tidak terjadinya penundaan saat bertransaksi, termasuk mengetahui jadwal offline BCA. Karena jika sudah terjadi penundaan maka otomatis akan cukup memakan waktu untuk mengurusnya, apalagi jika kita sedang terburu-buru untuk bertransaksi, pasti kesal jika terjadi penundaan. Nah, oleh sebab itu untuk menghindari terjadinya hal tersebut sebaiknya Anda wajib mengetahui jadwal offline dari bank yang Anda gunakan, apalagi jika Anda nasabah dari Bank BCA tentunya wajib tahu jadwal offlinenya. Berikut ini penulis akan paparkan secara lengkap mengenai jadwal offline BCA, namun sebelum mengetahui jadwal offline dari Bank BCA, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu pengertian jadwal offline. Jadwal offline adalah wakt...

Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? Simak Ketentuannya

Anda Pengguna BRI? Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 ribu apa bisa diambil? Hal tersebut seringkali jadi pertanyaan nasabah BRI. Tak jarang, nasabah ingin mengambil uang dari ATM hingga nominal sekecil mungkin atau batas minimal. Namun, sisa saldo yang kecil kemungkinan tidak bisa ditarik mengingat tidak ada mesin ATM yang menyediakan hingga pecahan uang dibawah 50 ribu rupiah. Selain itu, bukan hanya BRI, tetapi semua bank punya kebijakan terkait aturan dalam pembuatan rekening.  Sejak rekening dibuka, nasabah telah menyepakati beberapa hal, seperti jumlah setoran awal, biaya administrasi per bulan, limit transaksi, termasuk saldo minimal yang tersimpan. Oleh karena itu, pada nominal tertentu, uang bisa diambil dan tidak bisa diambil, berikut penjelasan lengkapnya.  Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? ATM BRI memiliki beberapa jenis, yaitu BRI Simpedes, BritAma, BritAma X, BritAma Bisnis. BRI Junio, BRI Simpel, TabunganKu, dan Simpedes TKI. Masing-masing ti...