Suku Bunga KPR BTN, Pengertian dan Hal yang Mempengaruhinya Langsung ke konten utama

Suku Bunga KPR BTN, Pengertian dan Hal yang Mempengaruhinya

Suku Bunga KPR BTN

Faktor penting yang perlu Anda pertimbangkan sebelum mengambil kredit rumah di Bank BTN adalah suku bunga KPR BTN. Walaupun, Bank BTN sendiri sudah cukup terbuka dengan informasi dan simulasi produk KPRnya. Namun, banyak nasabah yang kurang informasi mengenai suku bunga ini. 

Karena itu, jika Anda ingin membeli rumah dengan sistem KPR, lebih baik untuk mempelajari dengan detail mengenai suku bunga. Bank BTN bisa menjadi pilihan yang tepat untuk bank penanggung jawab. Karena Bank BTN memiliki pengalaman yang mumpuni dalam proses pembayaran ini. 

Pengertian Suku Bunga KPR BTN 

Sebelum mengetahui hal yang mempengaruhi besaran KPR, para nasabah harus mengetahui lebih dahulu. Apa yang dimaksud dengan suku bunga KPR?. Sebenarnya, tidak hanya Bank BTN saja yang memiliki program KPR, banyak bank di Indonesia yang juga menyediakannya. 

Suku bunga pada KPR merupakan besaran balas jasa yang diberikan oleh debitur KPR yang harus dibayarkan pada pihak bank. Tidak heran, jika harga rumah bisa menjadi lebih tinggi jika dibayar dengan metode pembayaran KPR. 

Namun, hal ini bukan sesuatu yang merugikan karena para debitur KPR memiliki waktu yang lebih panjang untuk menyelesaikan pembayaran. Dalam waktu bersamaan masih bisa memanfaatkan rumah tersebut. 

Baca juga: Daftar Kode Bank BTN

Suku Bunga KPR BTN 

Seperti yang disebutkan sebelumnya, suku bunga bisa dibilang balas jasa debitur pada Bank BTN sebagai penyedia kredit. Bank BTN sebagai bank yang diasosiasikan oleh negara pastinya akan mempermudah nasabah untuk memperoleh hunian dengan program ini. 

Tidak heran, jika besar dari suku bunga yang diberikan oleh KPR BTN termasuk yang paling rendah dibandingkan bank lain yang beroperasi di Indonesia. Suku bunga yang diberikan oleh Bank BTN mulai dari 5,46% saja sampai dengan 11,59% yang merupakan rate tertingginya. 

Pemberian besar KPR ini tergantung dengan program dan posisi debitur sendiri sebagai nasabah Bank BTN. Misalnya saja, bagi konsumen yang memiliki fixed income dan dipilih oleh BTN maka bisa mendapatkan besaran suku bunga 5,46% saja secara fixed selama 1 tahun. 

Untuk nasabah BTN dengan payroll yang kolektif misalnya saja pegawai BUMN, ASN maupun anggota TNI dan Polri. Maka, bisa mendapatkan suku bunga 8,88% yang fixed selama 3 tahun. Untuk memastikan besaran bunga yang Anda dapatkan Anda harus mengetahui hal yang mempengaruhinya. 

Hal yang Mempengaruhi Suku Bunga KPR BTN 

Bank BTN memberikan program KPR BTN pada para nasabah yang bisa disesuaikan sesuai kebutuhan. Tidak heran, jika ada perbedaan suku bunga antar bank atau antar program yang diberikan oleh Bank BTN. Jangan salah paham, hal ini bukan berarti Bank BTN tidak adil dalam menentukan suku bunga. 

Namun, karena memang ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi besar suku bunga KPR. Untuk informasi yang lebih jelas, berikut adalah pembahasannya yang lengkap : 

Baca juga: Call Center Bank BTN

1. Harga Rumah yang Akan Dibeli 

Hal pertama yang mempengaruhi besarnya suku bunga adalah harga dari rumah yang akan dibeli dengan program KPR. Tentu saja, harga rumah yang mahal akan berbeda program KPR nya dengan harga rumah yang relatif lebih rendah. 

Misalnya, untuk plafon pembayaran antara Rp250.000.000 sampai dengan Rp1.000.000.000. Maka, suku bunga yang dikenakan adalah 8,88% selama 2 tahun. Sedangkan, untuk rumah yang harganya dibawah Rp250.000 akan dikenakan suku bunga fixed 9,46% fixed selama dua tahun. 

2. Kebijakan dari Pemerintah 

Sebagai Bank BUMN, Bank BTN akan terdampak langsung oleh kebijakan dari pemerintah dalam bidang perbankan. Penentuan bunga deposito pada dasarnya tidak boleh melebihi ketentuan dan kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. 

Bank Indonesia sebagai bank nasional memiliki wewenang untuk mengatur peredaran uang dengan menaikkan suku bunga atau menurunkan dengan politik diskonto. Kebijakan ini pun bisa mempengaruhi tinggi dan rendahnya suku bunga yang akan diberikan pada periode tertentu. 

3. Waktu Cicilan Untuk Melunasi KPR 

Keuntungan program KPR adalah Anda memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan pembayaran. Namun, jangka waktu Anda untuk melunasi pembayaran KPR itu ternyata bisa mempengaruhi suku bunga yang diberikan juga. 

Untuk durasi pembayaran 1 sampai dengan 5 tahun para nasabah akan mendapatkan bunga fixed mulai dari 5,46% sampai dengan 8,99%. Sedangkan, untuk pembayaran 10 tahun ke atas akan dikenakan suku bunga fixed mulai dari 9,99% sampai dengan 11,59%. 

Baca juga: Jam Buka Bank BTN

4. Profesi dan Penghasilan Debitur 

Pada dasarnya, Bank BTN berharap Anda bisa mendapatkan rumah impian Anda dengan mudah dan tanpa dibayangi dengan beban cicilan yang berat. Karena itu, suku bunga yang diberikan oleh Bank BTN juga bergantung dengan profesi dan penghasilan Anda sebagai debitur. 

Besaran suku bunga bisa disesuaikan dengan rentang waktu dan kemampuan bayar dari para nasabah. Hal ini penting untuk memperkecil kemungkinan gagal bayar atau Anda kekurangan uang untuk membayar suku bunga. 

Mulai sekarang Anda jangan sembarangan mengambil program KPR di bank atau lembaga keuangan lain. Jika ingin mengambil KPR di Bank BTN pastikan sudah mencari informasi suku bunga KPR BTN. Berikut dengan kemampuan yang mempengaruhinya, seperti yang dijelaskan di atas. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Offline Mandiri Jam Berapa? Cek Waktunya Disini Terbaru

Jika Anda sedang mencari informasi terkait jadwal offline mandiri jam berapa? Maka Anda telah berkunjung ke artikel yang tepat. Sebab di dalam artikel ini penulis akan membahas secara lengkap terkait jadwal offline mandiri sekaligus jadwal onlinenya juga. Nah, namun sebelum memasuki pembahasan utama, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dahulu pengertian dari jadwal offline mandiri. Jadi Jadwal offline mandiri adalah jadwal dimana seluruh nasabah Bank Mandiri tidak dapat melakukan transaksi, baik melalui mesin ATM, internet banking, ataupun mobile banking sekali pun. Jadi semua transaksi akan tertunda, dan baru akan diproses, saat Bank Mandiri sudah kembali online. Tujuan diberlakukan sistem offline ini adalah untuk melakukan pembukuan transaksi. Jadi bagi Anda seluruh nasabah Bank Mandiri tidak perlu khawatir akan adanya jadwal offline ini, karena jadwal offline tersebut hanya berlaku pada jam-jam tertentu saja. Sehingga jika jadwal tersebut sudah terlewatkan, maka transaksi dapat dil...

Jadwal Offline BCA Terbaru 2024, Internet Banking dan Layanan Kantor!

Dari sekian banyaknya masyarakat yang menggunakan layanan bank seperti internet maupun Mobile Banking di tanah air ini, rata-rata banyak yang belum tahu jadwal offline dari bank yang mereka gunakan. Padahal penting sekali untuk mengetahui jadwal offline bank yang digunakan, agar tidak terjadinya penundaan saat bertransaksi, termasuk mengetahui jadwal offline BCA. Karena jika sudah terjadi penundaan maka otomatis akan cukup memakan waktu untuk mengurusnya, apalagi jika kita sedang terburu-buru untuk bertransaksi, pasti kesal jika terjadi penundaan. Nah, oleh sebab itu untuk menghindari terjadinya hal tersebut sebaiknya Anda wajib mengetahui jadwal offline dari bank yang Anda gunakan, apalagi jika Anda nasabah dari Bank BCA tentunya wajib tahu jadwal offlinenya. Berikut ini penulis akan paparkan secara lengkap mengenai jadwal offline BCA, namun sebelum mengetahui jadwal offline dari Bank BCA, ada baiknya Anda mengetahui terlebih dulu pengertian jadwal offline. Jadwal offline adalah wakt...

Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? Simak Ketentuannya

Anda Pengguna BRI? Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 ribu apa bisa diambil? Hal tersebut seringkali jadi pertanyaan nasabah BRI. Tak jarang, nasabah ingin mengambil uang dari ATM hingga nominal sekecil mungkin atau batas minimal. Namun, sisa saldo yang kecil kemungkinan tidak bisa ditarik mengingat tidak ada mesin ATM yang menyediakan hingga pecahan uang dibawah 50 ribu rupiah. Selain itu, bukan hanya BRI, tetapi semua bank punya kebijakan terkait aturan dalam pembuatan rekening.  Sejak rekening dibuka, nasabah telah menyepakati beberapa hal, seperti jumlah setoran awal, biaya administrasi per bulan, limit transaksi, termasuk saldo minimal yang tersimpan. Oleh karena itu, pada nominal tertentu, uang bisa diambil dan tidak bisa diambil, berikut penjelasan lengkapnya.  Saldo ATM BRI 50, 60, 70, 80, 90 Ribu Apa Bisa Diambil? ATM BRI memiliki beberapa jenis, yaitu BRI Simpedes, BritAma, BritAma X, BritAma Bisnis. BRI Junio, BRI Simpel, TabunganKu, dan Simpedes TKI. Masing-masing ti...